Kritik/Esai kumpulan cerpen karya M. Shoim Anwar
Kritik/Esai Cerpen “Sorot Mata Syaila”, “Tahi Lalat”, “Sepatu Jinjit Ariyanti”, “Bambi dan Perempuan Berselendang Baby Blue”, dan :Jangan ke Istana Anakku”. Cerpen adalah sebuah karya sastra yang berbentuk prosa. Cerpen sendiri bias berasal dari kiisah nyata penulis maupun fiksi belaka. Dalam kumpulan cerpen karya M.Shoim Anwar tersebut mengangkat tema berupa penindasan perempuan secara nyata adanya. Perempuan dilahirkan di dunia bukan untuk diinjak-injak, direndahkan, ditelantarkan dan bahkan dianggap sebagai hewan peliharaan yang bebas dibawa kemana dan diserahkan kepada siapa saja. Pada kumpulan cerpen tersebut penulis menggunakan alur campuran, yakni mulai dari alur maju-mundur. Cerita yang diangkat juga beragam. Pada cerpen berjudul “Sorot Mata Syaila” penulis menceritakan sosok wanita berparas cantik, memiliki hidung yang mancung dan beralis tebal. Wanita tersbeut adalah wanita idaman banyak pria. Dimana semua keindahan dan kemolekan telah ia miliki. Semakin cantik wanita