Kritik esai cerpen "Setan Banteng" Karya seno Gumira Ajidarma

 Cerpen "Setan Banteng" adalah cerpen yang mengangkat kisah nyata dari kehidupan masyarakat sehari-hari. Pada cerpen ini sang penulis menceritakan kebiasaan anak-anak kecil di pedesaan yang gemar bermain bersama teman-temannya di tengah hutan sembari menikmati kebersamaan dan keceriaan yang ada. Permainan benteng-bentengan pada masyarakat adalah suatu permainan yang umum dan sangat melekat terutama di jiwa anak-anak. Benteng-bentengan termasuk salah satu permainan yang sangat menguji adrenalin. Dalam permainan ini semua peserta sangat merasa berani demi mengalahkan lawan mainnya. Tak ada yg mau dikalahkan, termasuk dalam permainan ini. 

Pengambilan judul "Setan Banteng" merupakan cerminan bagi kita para manusia yang gemar beradu dan ingin menang sendiri, tak mau menghargai orang lain dan tak ingin mendapatkan kekalahan. Kata "Setan" disini melukiskan sosok yang selalu mengintai dan menghantui lawannya kemanapun dia berada. Dia selalu ingin mengganggu orang lain, termasuk ingin mengganggu lawannya agar ia tak kalah jabatan atau kedudukan. 

Cerpen ini menarik karena penulis menyampaikan amanatnya melalui hal-hal yang dekat dengan masyarakat, sehingga amanat yang terkandung akan mudah tersampaikan dan mudah dipahami oleh pembaca.